Deliserdang – Mitra Poldasu
Ketua Harian KONI Kabupaten Deliserdang, Jumiran alias JM, akhirnya angkat bicara terkait pemberitaan di- salah satu media online yang menyeret namanya dalam dugaan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kepala Desa se-Kabupaten Deliserdang, yang diadakan di- Kabupaten Karo.
Dalam klarifikasinya kepada awak media, Jumat, 20 Juni 2025 siang, JM, membantah keras tuduhan tersebut yang dinilainya sebagai fitnah keji dan mencemarkan nama baiknya.
“Saya tegaskan, bahwa saya tidak pernah terlibat dalam kegiatan Bimtek, Kepala Desa, seperti yang dituduhkan kepada saya, apalagi dengan modus mencari uang. Ini adalah fitnah yang harus saya luruskan,” tegasnya kepada Wartawan, di Kediamannya Tanjung Morawa
Lebih terperinci Jumiran, menjelaskan, bahwa KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia), adalah merupakan lembaga yang memiliki fokus khusus, pada pembinaan olahraga, dan tidak memiliki kewenangan atau pun keterkaitan dengan program Bimtek Pemerintahan Desa, jelasnya
“Kalau ada yang menyebut saya bermain hukum atau terlibat dalam pelatihan kepala Desa, itu jelas salah alamat. KONI hanya menangani urusan ke-olahragaan, bukan kegiatan Pemerintahan Desa,” jelasnya
Lebih lanjut, pihaknya sedang mempertimbangkan langkah hukum terhadap media, yang menyebarkan pemberitaan tersebut, yang dinilai tendensius, berbau opini serta terkesan mencemarkan nama baik saya, serta parahnya lagi tidak ada melakukan konfirmasi sebelumnya kepada Saya, tetapi saya tetap menghargai kebebasan Pers, tapi berita yang tidak benar juga harus diluruskan dengan fakta,” ujar Jumiran.
Pihak KONI Deliserdang, juga mengimbau masyarakat, untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum terverifikasi, dan mendorong media untuk menyajikan pemberitaan secara berimbang, akurat, dan bertanggung jawab, Pungkas Jumiran.
Jurnalis : Parlindungan Hutasoit
